Webinar KALM untuk Populix: Bebaskan Diri Dari Stres

Description

Jakarta, 9 Juli 2021—KALM kembali dipercaya untuk memberikan Layanan Webinar Kesehatan Mental untuk perusahaan. Kali ini bagi Populix, perusahaan Start-Up penyedia layanan riset pasar bagi para pelaku usaha yang membutuhkan data responden dari kalangan masyarakat. Seperti sebelum-sebelumnya, materi Webinar bertajuk “How to Keep Sane in This Busy Life” ini disampaikan langsung oleh Co-Founder sekaligus Kalmselor KALM, Karina Negara.

Perbedaan Stres dan Burnout

Karina mengawali Webinar dengan melakukan tanya-jawab dengan para Popstars, sebutan untuk tim Populix, mengenai sumber-sumber stressor yang sering dialami dalam kehidupan sehari-hari. Selanjutnya, ia juga menyinggung soal situasi pandemi saat ini. Pada situasi penuh dengan keterbatasan dan ketidakpastian ini, kondisi stres dan burnout sepertinya tidak dapat disepelekan.

Selain itu, Karina juga menjelaskan mengenai perbedaan stres dan burnout.

“Kalau sekadar stres, biasanya dikasih jeda waktu untuk istirahat itu udah cukup. Kita bisa melanjutkan aktivitas kembali setelahnya. Tapi kalau burnout susah karena dia bisa sampai di tahap yang menghilangkan motivasi untuk melakukan sesuatu,” tegas Karina.

Tips Terbebas dari Stres Versi KALM

Selanjutnya, seperti temanya, “How to Keep Sane in This Busy Life,” KALM memberikan tips dalam menghadapi stres dan burnout. Selain tips andalan dari KALM yaitu self-care, Karina juga menambahkan tips lain seperti manajemen emosi yang efektif dan juga membuat batasan antara waktu kerja dan waktu istirahat.

Kamu juga dapat membaca tips KALM lainnya di Produktif Atau Cuman Sibuk Aja? (KALM X OVO Part 1 dan Mendengarkan Tubuh Kita Sendiri (KALM X OVO Part 2)

  • Manajemen Emosi yang Efektif

Manajemen emosi adalah salah satu cara terbaik mengistirahatkan diri dari berbagai stressor. Manajemen emosi ini jika dilakukan secara efektif dapat membantu kita mengisi ulang energi yang terserap habis ketika kita menghadapi stres, lho KALMers! Manajemen emosi dapat dikatakan efektif jika dapat membuat perasaan menjadi lebih lega dan tentunya dapat dilakukan tanpa merugikan diri sendiri maupun orang lain. Salah satu contohnya adalah melakukan Grounding Technique.

  • Boundaries yang Sehat Antara Waktu Kerja dan Istirahat

Setting boundaries adalah tips yang tidak kalah penting untuk menjawab tema Webinar “How to Keep Sane in This Busy Life” kali ini. Dengan menerapkan batasan yang sehat antara pekerjaan dan urusan kehidupan lainnya, kita dapat membagi waktu kapan harus bekerja dan beristirahat. Ingat bahwa istirahat bukanlah reward tapi hak dan kewajiban ya KALMers! Untuk itu it’s okay kok untuk tidak menanggapi komplain dari klien jika itu di luar jam kerjamu. Take your time!

Akhirnya, Webinar ini ditutup dengan sesi tanya jawab seperti biasanya. Antusiasme para Popstars ditunjukkan dengan banyaknya tanggapan dan pertanyaan yang mereka sampaikan pada Webinar kali ini.

Jika KALMers ingin KALM dapat memberikan layanan Webinar atau Workshop mengenai topik-topik Kesehatan Mental untuk komunitas atau organisasimu, KALMers dapat langsung menghubungi KALM di [email protected] atau lewat media sosial KALM ya KALMers. Semoga artikel ini memberimu sebuah insight KALMers!

Penulis: Rachma Fitrianing Lestari

Editor: Lukas Limanjaya

Baca Artikel Lainnya

Bertumbuh Setelah Pulih dari Trauma Menurut Kalmselor Jessica

Peristiwa traumatis memang sebuah pengalaman yang tidak mudah dan sering membuat kita ingin menghapus ingatan tentangnya begitu saja. Tapi menurut Kalmselor Jessica, manusia itu selalu punya kapasi...

Stress Language: Cara Tubuhmu Menanggapi Kondisi Stress

Hai KALMers! Kita semua pasti pernah merasa stres. Tapi, tahukah kamu bahwa stres punya "bahasa" sendiri yang sering kali terlihat dalam cara kita bereaksi? Ketika stres, tubuh dan pikiran kita bis...

Parents, Ketahui Hal ini Sebelum Menitipkan Anak ke Daycare!

Menitipkan anak ke daycare adalah keputusan besar bagi banyak orang tua, terutama bagi mereka yang memiliki kesibukan kerja. Namun, banyaknya kasus tidak menyenangkan yang terjadi di daycare akhir-...