KALMers, tahukah kamu jika tanggal 20 November adalah peringatan International Survivor of Suicide Day Loss atau hari peringatan bagi para penyintas kehilangan karena bunuh diri? Peringatan ini ditetapkan oleh Kongres Amerika Serikat sebagai hari dimana para keluarga dan teman dari mereka yang meninggal karena bunuh diri dapat berkumpul untuk saling memberi dukungan dan berbagi cerita.
Mengalami kedukaan, terutama disebabkan oleh bunuh diri, merupakan hal yang berat untuk dilalui. Sebagai orang terdekat yang ditinggalkan biasanya akan timbul berbagai pertanyaan penyesalan yang tidak dapat terjawab seperti, “Kenapa aku tidak dapat mencegahnya?” “Kenapa aku tidak menyadari bahwa ternyata selama ini dia tidak baik-baik saja?” ataupun “Kenapa setelah apa yang aku lakukan, dia tetap memilih melakukan ini?”. Belum lagi harus menghadapi pertanyaan dari pihak berwenang atau stigma dari lingkungan sekitar yang membuat proses pemulihan diri dari berduka karena bunuh diri semakin berat.
Oleh karena itu, mari coba kita pahami bersama KALMers, hal apa saja sih yang mungkin mereka rasakan dan bagaimana kita dapat mendampingi mereka yang kehilangan orang terdekatnya karena bunuh diri melalui artikel berikut, ya!
Untuk bisa mendampingi, kita tentunya harus paham dulu apa yang mereka rasakan supaya mampu berempati kepada mereka. Ini adalah perasaan-perasaan yang mungkin mereka rasakan:
Setelah mengetahui apa yang mungkin mereka rasakan, beberapa hal ini adalah hal yang boleh dan tidak kamu lakukan, ya!
Baca juga: Hari Pencegahan Bunuh Diri: Penyebab & Cara Membantu Mereka, Meresponi Berita Kasus Bunuh Diri Dengan Bijak, dan Ketika Mereka Sedang Berduka
KALMers tidak perlu merasa bahwa kamu harus bisa menjawab semua pertanyaan mereka atau memberikan nasihat yang baik. Hal yang wajar jika kamu merasa bingung atau tidak nyaman mengenai apa yang harus dikatakan atau dilakukan pada mereka. Kamu boleh menghubungi Kalmselor di aplikasi KALM untuk mengetahui bagaimana cara mendampingi mereka dalam situasi saat ini (unduh di sini). KALM ada disini untuk kamu.
Penulis: Nadya Anindita
Editor: Rachma Fitria & Lukas Limanjaya
Sumber:
Suicide Grief: Coping with a Loved One’s Suicide. HelpGuide. Retrieved November 11, 2021 from : https://www.helpguide.org/articles/grief/coping-with-a-loved-ones-suicide.htm
Suicide Grief. MayoClinic. Retrieved November 11, 2021 from : https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/end-of-life/in-depth/suicide/art-20044900